HumasBone – Pemerintah Kabupaten Bone mengikuti Rapat Koordinasi Nasional secara virtual melalui Zoom yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Prof. Muhammad Tito Karnavian, pada Selasa, 2 September 2025. Rapat ini membahas arahan pemerintah pusat terkait pengendalian inflasi serta dinamika sosial yang tengah berkembang di Indonesia.
Pemerintah Kabupaten Bone melalui OPD Terkait mengikuti langsung jalannya rakor tersebut melalui Zoom Turut hadir dalam rakor tersebut Inspektur Daerah Essau Stevanus Jacub Huwae, Kepala Dinas Perindustrian Andi Promal Pawi, Staf Ahli Bupati, Kabag Ekonomi, Kadin Bone Ernawati Saefoel, Kepala BPS Abdi Amin, Perwakilan dari TNI dan Polri, serta tamu undangan lainnya.
Dalam rapat, Kemendagri menyampaikan bahwa inflasi tahunan per Agustus 2025 tercatat 2,31% dengan deflasi bulanan -0,08% yang dipengaruhi turunnya harga pangan. Pemerintah menyiapkan sejumlah langkah strategis, seperti program bantuan pangan 303 ribu ton, penguatan Komunitas Desa (Kobdes), serta percepatan pembangunan Waste to Energy (WTE).
Selain itu, Menteri Dalam Negeri menyoroti eskalasi sosial sejak 25 Agustus 2025 akibat isu kenaikan tunjangan DPR dan kecelakaan ojek online yang memicu aksi di berbagai daerah. Pemerintah daerah diminta meningkatkan peran aktif Forkopimda, menyebarkan informasi akurat, serta mewaspadai provokasi di media sosial yang dapat memicu kerusuhan.
Inspektur Daerah Kabupaten Bone Essau Stevanus Jacub Huwae, S.IP., M.Si., menekankan pentingnya koordinasi dan sinergi antara pemerintah daerah dengan seluruh stakeholder dalam menjaga stabilitas. Ia juga menyampaikan bahwa Pemkab Bone akan melakukan langkah antisipatif, seperti menyebarkan informasi akurat, meningkatkan kesadaran masyarakat, memperkuat koordinasi lintas sektor, serta memantau arus informasi di media sosial.
Dengan demikian, Pemkab Bone berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama dengan pemerintah pusat, Forkopimda, serta seluruh elemen masyarakat guna menjaga stabilitas daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Rapat ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat Bone serta memperkuat pelayanan publik di Kabupaten Bone.(wf)
