Bone sudah miliki Alat Deteksi Gempa dan Tsunami

Kabupaten Bone kini mempunyai alat baru untuk mendeteksi gempa dan tsunami di seluruh Indonesia. Nama alat tersebut adalah, Warning Receiver System (WRS) NewGen.

Hari ini Bupati Bone Dr.H.A.Fahsar M.Padjalangi, M.Si. mengecek Warning Receiver Sistem (WRS) tersebut di Kantor Bupati Bone Jumat, 19 Juni 2020.

Alat itu merupakan WRS generasi baru dengan menggunakan teknologi terbaru. Saat ini alat itu sudah difungsikan selama 24 jam NonStop.

WRS ini bekerja dilengkapi perangkat komunikasi berupa antena outdoor dan indoor. serta, support UPS, yang menghubungkan modul dan jaringan internet.

Alat deteksi gempa dan tsunami bantuan BMKG tersebut dipasang di kantor Bupati Bone Jl.Jend.Ahmad Yani No.3 Watampone, Kabupaten Bone.

Seperti diketahui Gempa bumi dapat terjadi kapan saja dalam berbagai variasi magnitudo dan kedalaman.

Terkait hal tersebut, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memiliki tugas dan kewajiban dalam menyediakan informasi gempa dan peringatan dini tsunami yang tertuang dalam UU No. 31 Tahun 2009 dan Perpres No. 93 Tahun 2019.

Sebagai salah satu implementasi dari tugas dan kewajiban tersebut, maka BMKG melaksanakan kegiatan pemasangan alat penyebarluasan informasi gempa bumi dan peringatan dini tsunami yaitu Warning Receiver System (WRS) di berbagai wilayah rawan gempa dan tsunami di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *