Sejarah Penetapan Hari Jadi Bone

ARTIKEL1007 Dilihat

Perayaan Hari Jadi Bone awalnya dirintis Bupati Bone ke-12 Andi Syamsu Alam (1983-1988). Beliau memiliki kepribadian yang menonjol senantiasa menjunjung tinggi sejarah dan budaya.
Kemudian perjuangannya dilanjutkan oleh Bupati Bone ke-13 Andi Syamsoel Alam (1988-1993). Beliau juga dikenal memiliki kedisiplinan yang cukup tinggi, namun tidak melupakan apa yang telah dirintis pendahulunya. Nama keduanya hampir sama namun berbeda.

Melalui berbagai tahapan seminar dengan melibatkan para ahli sejarah, dua tahun kemudian terbit Perda Kabupaten Bone Nomor 1 Tahun 1990 Tanggal 22 Maret 1990 Seri C Nomor 1.
Inti Perda tersebut, bahwa Hari Jadi Bone ditetapkan pada tanggal 6 April terhitung sejak masa pemerintahan Raja Bone ke-1 ManurungngE Ri Matajang (1330-1365). Sedang Tanggal 6 April diambil dari tanggal pelantikan Raja Bone ke-16 Lapatau Matanna Tikka MatinroE Ri Nagauleng (1696-1714)

Kerajaan Bone berdiri sejak tahun 1330 Manurungnge ri Matajang sebagai raja pertama. Jadi Manurungnge ri Matajang memimpin Bone selama 35 tahun. Tahun 1330 inilah yang menjadi awal perhitungan hari jadi Bone.

Seiring perkembangan kerajaan Bone yang mengalami pasang surut sebagai akibat pergolakan internal dan eksternal, kemudian Lapatau Matanna Tikka diangkat menjadi raja Bone ke-16 tanggal 6 April 1696, beliau memerintah selama 18 tahun. Tanggal 6 April inilah yang dijadikan bulan dan penanggalan untuk memperingati hari jadi Bone.

Sementara itu, setelah melalui perundingan-perundingan antara Jakarta-Bone, akhirnya kerajaan Bone bergabung dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) pada tanggal 4 Juli 1959 dan berganti nama menjadi kabupaten Bone.

Hal tersebut diperkuat dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 1959 Tanggal 04 Juli Tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di Sulawesi termasuk Bone. Undang-undang ini disahkan dan diundangkan di Jakarta tanggal 04 Juli 1959 dalam Lembaran Negara Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1822 yang mengatur tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di Sulawesi.

Dari catatan sejarah di atas, tahun 2018 Bone merayakan hari jadinya yang ke-688, yakni 1330-2018. Itulah sedikit catatan sejarah mudah-mudahan ada mamfaatnya bagi kita semua.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *