Pemkab Bone dan JICA Sinergi Implementasikan Program Sipakatauki Penguatan Nafkah Rumah Tangga Miskin

BERITA580 Dilihat

HumasBone – Wakil Bupati Bone Dr. H. Andi Akmal Pasluddin, S.P., M.M. secara resmi membuka Pelatihan Implementasi Strategi Penguatan Nafkah Rumah Tangga Miskin untuk Penanggulangan Kemiskinan (Sipakatauki) berbasis Sistem Kolaborasi Pembangunan Komprehensif dan Terpadu, Senin (27/10/2025) di Ruang Rapat Bappeda Kabupaten Bone.

Kegiatan tersebut turut dihadiri Shintani Naoyuki, JICA – Regional Development Policy Advisor for Sulawesi Region (RDPA) bersama Kepala Bapelitbangda Provinsi Sulawesi Selatan dr. Setiawan Aswad, serta sejumlah perwakilan OPD terkait yang menjadi unsur pelaksana program penanggulangan kemiskinan daerah.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bone menegaskan bahwa program Sipakatauki merupakan salah satu inovasi kebijakan yang mampu mengakselerasi penurunan angka kemiskinan melalui penguatan ekonomi keluarga. “Melalui pelatihan ini, kita ingin memastikan bahwa upaya penanggulangan kemiskinan berjalan tepat sasaran, berkelanjutan, dan memberikan dampak langsung terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar pemangku kepentingan. “Kemiskinan bukan hanya persoalan ekonomi, tetapi juga menyangkut kualitas hidup masyarakat. Oleh karena itu, dibutuhkan kerja bersama lintas sektor, lintas program, dan lintas kebijakan agar masyarakat dapat merasakan hasil pembangunan secara adil dan merata,” tambah Wakil Bupati.

Sementara itu, perwakilan JICA menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemerintah Kabupaten Bone dalam mengimplementasikan pendekatan pembangunan yang inklusif. “Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas pemerintah daerah dalam menyiapkan strategi pemberdayaan ekonomi rumah tangga miskin yang komprehensif dan berbasis kebutuhan nyata masyarakat,” jelas Shintani Naoyuki.

Program Sipakatauki dirancang untuk meningkatkan ketahanan nafkah keluarga miskin melalui peningkatan keterampilan, akses pembiayaan, serta fasilitasi peluang usaha, sehingga mampu mengurangi kerentanan ekonomi masyarakat secara bertahap.

Dengan penyelenggaraan pelatihan ini, Pemerintah Kabupaten Bone berharap para peserta dapat menjadi penggerak dalam implementasi strategi penanggulangan kemiskinan yang lebih terpadu, sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Bone yang lebih maju dan berdaya saing.(wf-em_dokpim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *