Gubernur Sulawesi Selatan Prof. Nurdin Abdullah melantik dan mengambil sumpah jabatan 11 kepala daerah terpilih hasil Pilkada Serentak 2020.
Pelantikan berlangsung di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Jumat 26 Februari 2021.
Pelantikan berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat dimana tamu yang hadir dibatasi dan disiarkan langsung secara virtual.
Sementara Bupati Bone Dr.H.A.Fahsar M.Padjalangi, M.Si. mengikuti acara pelantikan secara virtual di Rujab Bupati Bone, Jln. Petta Ponggawae No.1 Watampone.
Berikut 11 Walikota-Wakil Walikota/Bupati-Wakil Bupati di Sulsel yang dilantik hari ini:
1. Walkot-Wawalkot Makassar Danny Pomanta-Fatmawati Rusdi
2. Bupati-Wakil Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan-Abdul Rauf Mallagani
3. Bupati-Wakil Bupati Maros Chaidir Syam-Suhartina Bohari
4. Bupati-Wakil Bupati Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) Muhammad Yusran Lalogau-Syahban Sammana
5. Bupati-Wakil Bupati Barru Suardi Saleh-Aska Mappe
6. Bupati-Wakil Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak-Lutfi Halide
7. Bupati-Wakil Bupati Kepulauan Selayar Basli Ali-Syaiful Arif
8. Bupati-Wakil Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf
9. Bupati-Wakil Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung-Zadrak Tombeg
10. Bupati-Wakil Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani-Suaib Mansyur
11. Wakil Bupati Luwu Timur Budiman.
Pelantikan diawali pembacaan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor: 131.73_378 Tahun 2021 perubahan atas Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor:131.73_356 Tahun 2021 tentang Pengesahan Pengangkatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2020 di Kabupaten dan Kota pada Provinsi Sulawesi Selatan.
11 Kepala daerah yang disebutkan namanya dalam SK Mendagri tersebut kemudian diambil sumpahnya, dilanjutkan penandatanganan SK pelantikan, serta penyematan tanda pangkat dan jabatan.
Gubernur Sulsel mengingatkan kepala daerah yang baru dilantik untuk segera mengatur strategi mengatasi pandemi COVID-19 di daerah masing-masing.
Ia menegaskan, penanganan pandemi harus mampu menekan penyebaran COVID-19 dan kembali meningkatkan perekonomian di daerah masing-masing.
“Bagaimana Pak Bupati, Pak Walikota punya strategi tangani ini (COVID). Mudah-mudahan pandemi terus menurun sehinggak aktitivitas kita kembali normal,” tuturnya.
Beliau juga menekankan agar vaksinasi di Sulsel menjadi salah satu fokus kepala daerah nantinya. Kelompok yang cenderung gampang tertular COVID seperti ulama dan guru-guru harus menjadi salah satu fokus vaksinasi.
“Kita akan lakukan vaksinasi kepada orang yang tepat, terutama yang cenderung tertular dan menularkan,” kata gubernur.