Pemkab Bone Peringkat Pertama LPPD Tahun 2019 di Sulawesi Selatan

Tata kelola Pemerintahan Kabupaten Bone ternyata tersistem dan akurat, hal tersebut sesuai penilaian Tim Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EKPPD). Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) Kabupaten Bone, dinilai terbaik dengan predikat Sangat Tinggi tahun 2019.

“Dari hasil validasi dan Evaluasi terhadap LPPD Kabupaten Bone oleh Tim dari Inspektorat dan BPKP Perwakilan Sulawesi Selatan, memperoleh skor tertinggi di Sulawesi Selatan tahun 2019” kata Kabag Pemerintahan Setda Bone, Dr.Ade Fariq Ashar.

“Capaian ini berkat arahan Bapak Bupati sekaligus kerja sama lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang terus menunjukan langkah maju dalam melaksanakan kinerja pemerintahan yang lebih profesional, sehingga indikator penilaian yang menjadi ukuran untuk penentuan skor dan pemeringkatan atas LPPD ini bisa terpenuhi dan akhirnya membuahkan hasil maksimal” tuturnya

Pihaknya akan terus berupaya agar prestasi ini dapat terus dipertahankan untuk tahap evaluasi berikutnya oleh Tim EKPPD Nasional. Karena Kabupaten Bone sudah dua kali masuk 10 besar nasional.

” Kita berharap tahun 2019 ini, Bone bisa masuk 10 besar nasional lagi untuk 3 kali berturut-turut. Supaya bisa meraih Parasmaya Purna Karya Nugraha” harapnya

Dengan prestasi yang diperoleh ini “Alhamdulillah sudah 2 tahun berturut-turut Bone mendapatkan dana insentif daerah dari pemerintah pusat. Karena LPPD ini merupakan salah satu indikator penilaian pusat,” jelas Ade Fariq Ashar

Prestasi dan Capaian yang tidak mudah, ini bukti keberhasilan kepemimpinan Bupati Bone, Bapak Dr. H.A.Fahsar M. Padjalangi dan Wakil Bupati Bone, Bapak Drs.Ambo Dalle,M.M. menjadi yang terbaik di tingkat provinsi Sulawesi Selatan.

Validasi Hasil Akhir Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EKPPD) dipimpin Wagub Sulsel dan Ketua Tim Kemendagri Dodo Haay dan Asisten 1 Pemprov Aslam Patonangi Sulawesi Selatan.

Bone Peringkat pertama, kedua dan ketiga masing-masing diraih oleh Kabupaten Bulukumba dan Gowa. Sementara Kota Makassar sendiri harus puas menduduki peringkat keempat.

Baca Juga : Daftar Perestasi dan Penghargaan yang diterima Pemkab Bone

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *