Bupati Bone Hadiri Kegiatan Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Rawa Lebak dan Pasang Surut

Bupati Bone Dr.H.A.Fahsar M.Padjalangi, M.Si. didampingi Kabag Humas dan Protokol Hamzah Sanusi,S.Sos,M.Si. menghadiri Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Rawa Lebak dan Pasang Surut Menuju Indonesia Lumbung Pangan Dunia 2045

Kegiatan berlangsung di Kawasan Wisata Atakkae, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, pada Rabu 6 Maret 2019 dihadiri Menteri Pertanian Republik Indonesia Dr.Ir.H.Andi Amran Sulaiman,M.P.

Pemerintah melalui Kementerian Pertanian berkomitmen mewujudkan kedaulatan pangan Indonesia. Salah satunya melalui optimalisasi lahan rawa menjadi lahan pertanian yang produktif mendukung peningkatan produksi pangan nasional.

Isu optimalisasi lahan rawa ini menjadi tema Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-38 pada 18 – 21 Oktober 2018 tahun lalu di Barito Kuala, Kalimantan Selatan.

Menteri Pertanian mengatakan, bahwa keberhasilan pemanfaatan lahan rawa di lokasi HPS salah satu harapan masa depan pangan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia 2045.

“Jika dikelola dengan baik, potensi lahan rawa seluas 10 juta hektar nilainya bisa 1.000 hingga 2.000 triliun untuk pendapatan petani,” kata Mentan dalam sambutannya.

“Optimalisasi pertanian lahan rawa akan menjadi solusi permanen saat musim kemarau karena memiliki ketersediaan air sepanjang tahun”

“Jadi ketika di daerah lain mengalami musim kemarau atau kekeringan dan gagal panen, di lahan rawa justru tetap bisa panen dan berproduksi secara optimal.” Ungkap Mentan.