Jangan Panik : Hari ini kasus positif COVID-19 di Kabupaten Bone bertambah 4 orang

Hari ini Kamis, 21 Mei 2020 pukul 11.15 Wita, Juru Bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bone, dr. Yusuf Tolo, M.Kes. melaporkan, bahwa berdasarkan hasil SWAB bertambah 4 orang yang dinyatakan positif COVID-19 di Kabupaten Bone.

Adapun rinciannya sebagai berikut:

1) Perempuan (55 tahun) alamat Desa Lappabosse Kecamatan Kajuara, Kab.Bone.
2) Laki-laki (53 tahun) alamat Desa Lappabosse Kecamatan Kajuara, Kab.Bone.
3) Perempuan (82 tahun) alamat Desa Cani Sirenreng Kecamatan Uaweng, Kab.Bone.
4) Perempuan (55 tahun) alamat Desa Cani Sirenreng Kecamatan Ulaweng, Kab.Bone.

Kesemuanya akan diantar ke Makassar hari ini juga untuk mengikuti program duta COVID Sulawesi Selatan guna menjalani perawatan lebih lanjut.

Dengan bertambahnya 4 kasus hari ini, maka jumlah kasus positif COVID-19 di Kabupaten Bone menjadi 11 kasus, yaitu 2 orang telah dinyatakan sembuh dan 9 orang masih menjalani perawatan

Dengan penambahan Ini menunjukan Bone sudah masuk fase berbahaya, dan apabila tidak berhati-hati penyebaran COVID-19 di Kabupaten Bone akan semakin meluas.

Untuk menyikapi hal ini siapapun yang pernah kontak dengan ke empat pasien tersebut atau ada keluarga/sahabatnya yang merasa pernah kontak dengan keempat pasien tersebut agar segera melakukan isolasi mandiri dan melaporkan diri ke petugas kesehatan setempat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Tidak perlu malu untuk yang pernah kontak karena ini BUKAN AIB dan kejujuran kita akan menyelamatkan orang-orang di sekitar kita yang kita cintai, anak, istri, orang tua dan orang-orang sekitar kita.

Tidak perlu panik namun tetap berhati-hati, jujur, disiplin terhadap protokol kesehatan terutama tetap menerapkan Social Distancing dan Physical Distancing serta tidak usah beraktivitas di luar rumah jika tidak penting dan memakai masker saat beraktivitas di luar rumah..

Tetap jaga diri, jaga keluarga, jaga lingkungan dan selalu berdoa dan berikhtiar. Kita semua berharap pandemi ini segera berakhir.