Gugus Tugas Covid-19 Bone Distribusikan APD ke Posko Perbatasan

Dalam upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 sejumlah upaya dilakukan pemda Bone melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bone.

Salah satu yang dilakukan dengan mendirikan posko-posko di perbatasan yang dijaga oleh gabungan personel baik dari TNI/Polri, Tenaga Kesehatan maupun unsur lainnya.

Posko-posko yang ada saat ini, yaitu :

1. Posko perbatasan Kecamatan Libureng (Bone-Maros );
2. Posko perbatasan Kecamatan Lamuru ( Bone-Soppeng );
3. Posko perbatasan Kecamatan Kajuara ( Bone-Sinjai );
4. Posko perbatasan Desa Solo ( Bone-Wajo )
5. Posko perbatasan Kecamatan Ajangale ( Bone-Wajo );
6. Posko Pelabuhan Tuju-Tuju Kecamatan Kajuara;
7. Posko Pelabuhan Penyeberangan Bajoe-Kolaka; dan
8 . Posko Kecamatan Amali (Bone-Soppeng)

Guna menjaga kesehatan saudara-saudara kita atau personel yang bertugas di setiap posko tersebut tentu membutuhkan peralatan dan asupan lainnya.

Olehnya itu, pada Selasa 28 April 2020 sekira Pukul 19.30 Wita bertempat di Posko Induk Saomasiga Jln.Ahmad Yani Watampone, diadakan pertemuan Pembagian TIM dalam rangka penyaluran APD, berupa masker, sarung tangan, vitamin dan kelengkapan lainnya.

Kegiatan tersebut dipimpin Sekretaris Gusus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease ( Covid-19) Kabupaten Bone, Dray Vibrianto, S.I.P., M.Si.

Hadir dalam giat ini di antaranya Dandim 1407 Bone Letkol Inf Mustamin, S.E., Kapolres Bone AKBP I Made Arya Pradana , S.I.K., M.H., Kasatpol PP Bone A.Akbar , S.Pd. M.Pd., Danyon C Brimob Tenribetta Bone Kompol Nur Icshan, S.Sos., serta Kajari Bone Dr. Eri Satriana, S.H., M.H.

Sekira Pukul 20.08 Wita seluruh TIM berangkat ke masing-masing Posko perbatasan untuk mendistribusikan APD, masker, sarung tangan,vitamin dan kelengkapan lainnya.

Kita semua berharap semoga saudara-saudara kita yang tengah berjuang di perbatasan senantiasa diberi kekuatan dan ketabahan oleh Allah SWT dalam menjalankan tugas.

Berdasarkan data terakhir hingga pukul 20.25 Wita pada Selasa 28 April 2020 adapun warga Bone yang Positif Covid-19 masih tetap menunjukkan angka 1 (satu). Angka ini sejak Jumat 24 April 2020. Kita berharap angka tersebut tidak bertambah.

Pasien yang dinyatakan positif corona tersebut diisolasi di Makassar kendati tidak sempat memasuki wilayah Bone. Namun karena ber-KTP Kabupaten Bone sehingga harus ditulis dalam laporan.